AC Milan Jadi Magnet Baru bagi Pemain Inggris

AC Milan Keputusan Kyle Walker untuk bergabung dengan AC Milan pada jendela transfer Januari lalu menandai momen penting dalam karier pemain asal Inggris tersebut, yang kini menjadi bagian dari gelombang baru pemain Inggris yang merambah ke Serie A. Sejak beberapa tahun terakhir, kita menyaksikan lonjakan jumlah pemain Inggris yang bermain di liga Italia, yang kini mencapai angka 15 orang IDCASH88. 

Ini adalah perkembangan yang cukup menarik, mengingat sebelumnya Serie A dikenal lebih dominan dengan pemain-pemain dari negara-negara seperti Brasil, Argentina, dan Prancis. Dulu, pemain Inggris sangat jarang melirik Serie A, namun kini situasinya mulai berubah dan semakin banyak yang tertarik untuk merasakan atmosfer sepak bola Italia.

Terinspirasi Abraham, Walker Pilih Milan: Serie A Makin Menarik bagi Pemain Inggris 

Walker, yang sebelumnya menjadi pilar penting di lini belakang Manchester City, kini bergabung dengan beberapa rekan senegaranya yang telah lebih dulu merasakan pengalaman bermain di Serie A, seperti Ruben Loftus-Cheek, Fikayo Tomori, dan Tammy Abraham di Milan. Keputusan Walker untuk pindah ke Milan tampaknya juga dipengaruhi oleh percakapan dengan Abraham, yang sebelumnya sudah lebih dahulu beradaptasi dengan sepak bola Italia. 

Dalam wawancara klub pertamanya, Walker mengungkapkan bahwa ia merasa sangat tertarik setelah berbicara dengan Abraham mengenai bagaimana rasanya bermain untuk Milan, serta betapa besar klub tersebut, dengan sejarah panjang pemain-pemain legendaris seperti Kaka, Ronaldinho, David Beckham, dan tentu saja Paolo Maldini.

Milan Lebih dari Sekadar Klub: Pengalaman Loftus-Cheek dan Tomori Buktinya 

Perasaan serupa juga disampaikan oleh Loftus-Cheek, yang mengaku terkesan dengan stadion besar dan sejarah panjang yang dimiliki Milan. Sebagai mantan gelandang Chelsea, ia merasakan betapa luar biasanya bisa bermain di tempat yang memiliki sejarah dan tradisi yang begitu kuat. 

Kata-kata Loftus-Cheek seakan menggambarkan betapa besarnya dampak yang dimiliki AC Milan terhadap karier seorang pemain, di luar sepak bola itu sendiri. Begitu pula dengan Tomori, yang mengungkapkan rasa takjubnya ketika pertama kali mengetahui bahwa ia akan bergabung dengan Milan. 

Dalam percakapan dengan Paolo Maldini, legenda Milan, Tomori menyadari betapa besar klub ini dan betapa pentingnya keputusan tersebut dalam hidupnya. Refleksinya tentang keputusannya untuk bergabung dengan Rossoneri menunjukkan betapa pengalaman di Serie A bukan hanya tentang prestasi di lapangan, tetapi juga tentang perkembangan pribadi dan profesional seorang pemain.

Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak pemain Inggris yang tertarik untuk menjelajahi Serie A, bukan hanya karena faktor finansial atau status klub, tetapi juga karena tantangan baru dalam karier mereka. 

Rasa tertarik untuk merasakan pengalaman berbeda, bergabung dengan klub-klub besar dengan sejarah dan budaya yang kaya, menjadi faktor yang mendorong banyak pemain untuk berpetualang di luar negeri, mengubah alur karier mereka. Dan meskipun beberapa pemain tersebut, seperti Walker dan Loftus-Cheek, berusaha untuk membangkitkan karier mereka setelah periode sulit di Liga Premier, hal ini menunjukkan adanya dorongan untuk berkembang di luar zona nyaman.

Serie A Jadi Panggung Unjuk Gigi Pemain Inggris, Akankah Tuchel Panggil Mereka? 

Namun, apa yang menarik adalah apakah penampilan mereka di Serie A bisa menarik perhatian pelatih tim nasional Inggris, Thomas Tuchel. Dengan laporan yang menyebutkan bahwa Tuchel tengah memantau pemain-pemain yang tampil impresif di Championship, ada kemungkinan bahwa pemain-pemain yang berkompetisi di Serie A, meski musim domestik Milan beragam, akan tetap menjadi pilihan utama untuk skuad Inggris di masa depan. 

Posisi puncak AC Milan di Liga Champions UEFA, meskipun menghadapi tantangan di Serie A, menambah nilai lebih bagi para pemain Inggris di sana. Sebagai contoh, Tomori dan Abraham telah menunjukkan kualitas mereka di level tertinggi, dan hal ini semakin menegaskan bahwa Serie A kini menjadi liga yang layak diperhitungkan bagi pemain Inggris yang ingin terus berkompetisi di level top Eropa.